ITB Nobel Indonesia Raih Peringkat Pertama Klaster Madya LLDIKTI Wilayah IX
Pencapaian gemilang ditorehkan Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia (ITB Nobel Indonesia) Makassar sebagai peringkat pertama dalam Klaster Madya, pada penilaian kinerja penelitian dan pengabdian masyarakat Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX.
Penilaian ini diumumkan pada Kamis (19/6), dalam agenda Penandatanganan Kontrak Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh LLDIKTI Wilayah IX. ITB Nobel Indonesia Makassar berada di peringakt teratas dari perguruan tinggi lainnya di Sulawesi Selatan dan sekitarnya. Berikut urutan lengkap perguruan tinggi terbaik di Klaster Madya LLDIKTI Wilayah IX:
- Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia
- Universitas Muhammadiyah Pare Pare
- Universitas Cahaya Prima
- Universitas Kristen Indonesia Paulus
- Universitas Andi Djemma Palopo
Keberhasilan ITB Nobel Indonesia ini ditopang oleh capaian 36 judul penelitian yang berhasil lolos pendanaan dalam Klaster Madya. Sementara di bidang pengabdian masyarakat, kampus ini berhasil mendapatkan dukungan untuk dua judul kegiatan, ditambah dua judul lain yang saat ini sedang dalam proses bimbingan teknis (bimtek).
Penandatanganan kontrak hibah penelitian dan pengabdian dilaksanakan di Aula Ridwan Saleh Mattayang LLDIKTI Wilayah IX, dan diwakili langsung oleh Rektor, Dr. Ir. H. Badaruddin, ST, MM, IPU, ASEAN Eng. Beliau didampingi Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M), Dr. Fittiani Latief, SP, MM.
“Keberhasilan ini merupakan buah kerja keras seluruh dosen dan peneliti ITB Nobel Indonesia. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas riset dan pengabdian demi kemajuan bangsa,” ujar Dr. Ir. H. Badaruddin usai penandatanganan kontrak.
Berdasarkan jumlah judul dan besaran anggaran hibah penelitian, ITB Nobel Indonesia unggul sebagai perguruan tinggi dengan dana riset terbesar di Klaster Madya LLDIKTI Wilayah IX. Prestasi ini sekaligus mempertegas posisi ITB Nobel Indonesia sebagai pusat inovasi dan pengembangan ilmu terapan di kawasan timur Indonesia.
Dengan raihan ini, ITB Nobel Indonesia kini menatap persiapan pelaksanaan penelitian dan pengabdian masyarakat yang didukung penuh oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Kampus berharap hasil-hasil riset tersebut dapat segera diimplementasikan untuk memberi manfaat nyata bagi masyarakat Sulawesi Selatan dan sekitarnya.