| |

Menuju KSAN 2022 : 38 Juta Orang Indonesia Belum Punya Akses Sanitasi

Konferensi Sanitasi Air Minum Nasional (KSAN) 2022 akan kembali dilaksanakan. Kegiatan yang dilaksanakan Kementerian PPN/Bappenas direncanakan pada 25 Mei 2022. Pada gelaran tahun ini, KSAN akan mengangkat tema “Aksi Nyata Mewujudkan Akses Air Minum dan Sanitasi Aman serta Berkelanjutan Untuk Semua”. Selain agenda KSAN, sebelumnya akan digelar perhelatan Sector Ministers’ Meeting (SMM) 2022, pertemuan tingkat tinggi dua tahunan antar Menteri yang menangani sektor air minum, sanitasi dan higiene.

Kegiatan yang akan berlangsung pada 18-19 Mei 2022 mendatang di Jakarta tersebut diinisiasi Sanitation and Water for All (SWA) dan akan menghadirkan 300 peserta yang mewakili 95 negara anggota SWA, di mana 85 orang di antaranya merupakan pemangku kepentingan setingkat menteri. Sejalan dengan tema G20 “Recover Together, Recover Stronger” SMM 2022 mengangkat tema besar “Building Forward Better for Recovery and Resilience”.

Senior Program Manager Water.org, Aldi Surianingra mengatakan, SMM 2022 yang beriringan dengan Konferensi Sanitasi dan Air Minum (KSAN) sebagai wadah strategis untuk mengikat komitmen antar-stakeholders dalam memperbaiki akses air dan sanitasi. Ditambahkannya, masyarakat Indonesia masih banyak yang belum memiliki akses air minum dan sanitasi yang layak.Ada 38 juta masyarakat yang belum punya akses sanitasi dan 20 juta orang yang belum punya akses air minum layak. Padahal akses terhadap air minum di negara berkembang dapat mendorong kualitas hidup masyarakat yang lebih produktif dan sehat.

“Yang belum memiliki akses air minum dan sanitasi layak, banyak dari masyarakat khususnya berpenghasilan rendah,” kata Aldi dalam keterangannya, Kamis (24/3/2022).

Mengacu dataSusenas, BPS, 2020, saat ini Indonesia telah mencapai 90,2% akses air minum layak, termasuk 20,7% akses perpipaan. Sedangkan, berdasarkan data Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga/SKAM-RT, 2020 capaian akses air minum aman berada di angka 11,9%. Sementara itu, untuk akses sanitasi, data Susenas, BPS, 2020 menunjukkan bahwa capaian saat ini telah berada di angka 79,5% untuk akses sanitasi layak (termasuk 7,6% untuk sanitasi aman), dengan capaian BABS di tempat terbuka yaitu sebesar 6,19%. Dalam upaya mencapai target SDGs dan RPJMN 2020-2024 untuk akses air minum dan sanitasi aman di Indonesia, diperlukan peningkatan akses sebesar 2-3 kali lipat per tahunnya.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *