| | |

Serunya Game Business “Siklus Usaha Dasar” Mahasiswa ITB Nobel Indonesia

Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Nobel Indonesia terus mengasah jiwa wirausaha mahasiswa guna melahirkan wirausaha muda mandiri. Melalui lembaga inkubator NEC atau Nobel Entrepreneurship Center, puluhan mahasiswa ITB Nobel mengikuti pelatihan siklus usaha dasar dan perizinan usaha, Rabu, (15/6) bertempat di ITB Nobel Makassar, Jl. St.Alauddin. Dalam kegiatan ini hadir ketua NEC, Sumaryadi Sabil dan dari PLUT Sulsel, koordinator konsultan Bahrul ulum Ilham dan konsultan bidang IT, Ahyar Muwwal.

Ketua Nobel Entrepreneurship Center (NEC), Sumaryadi Sabil mengatakan, acara ini akan ditindaklanjuti melalui pendampingan langsung melalui inkubator bisnis. Kegiatan ini juga semakin menunjukkan eksistensi ITB Nobel sebagai “school of business” dengan menyediakan kurikulum yang menanamkan semangat kewirausahaan dengan memadukan teori dan praktik, juga adanya Nobel Entrepreneur Center (NEC) sebagai wadah inkubasi bisnis bagi mahasiswa, tambahnya

simulasi usaha “siklus usaha dasar” NEC ITB Nobel Indonesia Makassar

Dalam kesempatan ini, konsultan PLUT Sulsel yang juga dosen ITB Nobel Indonesia, Bahrul ulum Ilham membawakan sesi Game business “Siklus usaha dasar”. Game bisnis berupa permainan untuk memberikan pengalaman ‘praktis’ dalam menjalankan usaha dalam suatu ruang pelatihan, dan dirancang untuk memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengambil keputusan-keputusan dan konsekuensinya. Game business modul ini dikembangkan oleh lembaga perburuhan internasional (ILO).

Dalam game modul I ini menekankan pengetahuan mengenai siklus dasar sebuah usaha, bagaimana pemanfaatan modal yang terbaik, cara menjaga arus kas positif, pentingnya pencatatan, kerjasama dalam tim bisnis serta pentingnya perencanaan keuangan untuk bisnis, kebutuhan sehari-hari dan tabungan.

“Sebagai alat pelatihan, permainan ini memberikan pengalaman `praktis’ dalam menjalankan usaha dalam suatu ruang pelatihan, dan dirancang untuk memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengambil keputusan dan menghadapi konsekuensi dalam dunia usaha yang sesungguhnya,” kata Bahrul.

Meskipun berlangsung singkat, peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan dan menikmati serunya bermain game bisnis sehingga mereka merasa seolah-olah sedang menjalankan sebuah usaha. Ini terbukti dari kesaksian mereka di akhir permainan saat mengkaji poin pembelajaran yang mereka dapatkan melalui game. “ saya sangat senang ikut pelatihan ini. Apalagi dengan game business kita belajar seolah-olah bisnis yang nyata dan banyak sekali poin pembelajarannya, ujar Lidia Bater, mahasiswi semester 2 ITB Nobel Indoensia Makassar, Jurusan Manajemen

 

 

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *