Mahasiswa MM Univ. Ciputra Makassar dan Konsultan PLUT Sulsel Bahas Tren UMKM 2025
Memasuki tahun 2025 perhatian terhadap pengembangan UMKM makin meningkat. Sebagai upaya mendukung perkembangan ini, International Council for Small Business (ICSB), organisasi global yang berdiri sejak 1955 dan berbasis di New York, merilis laporan tahunan bertajuk “MSMEs Top Ten Trends for 2025.
Merespon hal ini, mahasiswa Magister Manajemen (MM) Universitas Ciputra Makassar bekerja sama dengan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi dan UMKM Sulawesi Selatan menggelar kegiatan Real Business Solution (RBS). Acara berlangsung pada Sabtu, 11 Januari 2025, di Aula PLUT Sulsel, Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar. Kegiatan dikemas dalam format Focus Group Discussion (FGD) bertema “10 Tren UMKM Tahun 2025” yang akan membentuk lanskap UMKM global di masa depan.
Kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan terkini kepada mahasiswa dan pelaku UMKM mengenai tren yang diprediksi memengaruhi perkembangan usaha kecil dan menengah. Selain itu, FGD ini juga mendorong kolaborasi antara mahasiswa, konsultan PLUT, dan pelaku UMKM dalam berbagi pengalaman, mengidentifikasi peluang dan tantangan, serta menyusun rekomendasi strategis yang relevan.
Acara ini dimulai dengan sambutan Kepala UPT PLUT Sulsel, Ir. Iffah Rafida Djafar, ST., MT, yang menekankan pentingnya peran PLUT sebagai pusat layanan terpadu untuk mendukung pengembangan UMKM lokal. “Kegiatan RBS merupakan kolaborasi inovatif dapat menjadi kunci dalam menghadapi tantangan bisnis masa depan. Melalui kegiatan ini, Universitas Ciputra dan PLUT Sulsel telah membuka jalan bagi UMKM untuk tumbuh, berkembang, dan siap bersaing di tingkat global,” ujarnya.
Selanjutnya paparan Dr. Ir. Tony Antonio, M.Eng, selaku Ketua Universitas Ciputra Makassar. Beliau memberikan apresiasi atas kolaborasi antara program Magister Manajemen Universitas Ciputra dan PLUT KUMKM Sulsel. Menurutnya, sinergi ini mencerminkan komitmen nyata kedua pihak dalam menghadirkan solusi yang relevan bagi pengembangan UMKM. “Program seperti RBS ini sangat strategis, tidak hanya memperkuat wawasan mahasiswa, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pelaku UMKM untuk memahami dan mengadopsi tren global secara lokal,” ujar Tony Antonio.
Kegiatan selanjutnya diskusi yang dipandu konsultan PLUT, Bahrul Ulum Ilham, SPd, MM bersama Kepala Biro Mahasiswa dan Alumni Universitas Ciputra, Dr. Carolina Novi Mustikarini, S.E., M.Sc. Keduanya menyampaikan pentingnya memahami tren global UMKM untuk meningkatkan daya saing lokal, lalu bersama peserta mendiskusikan “MSMEs Top Ten Trends for 2025” yang dirilis ICSB.
Setelah pemaparan, peserta dibagi ke dalam tiga kelompok diskusi yang masing-masing membahas tren tertentu dari laporan ICSB. Diskusi dipandu oleh konsultan PLUT untuk memastikan pembahasan mengarah pada implementasi strategis bagi UMKM di Sulawesi Selatan. Hasil diskusi kemudian dipresentasikan oleh setiap kelompok, diikuti sesi tanya jawab interaktif yang melibatkan mahasiswa, konsultan PLUT, praktisi bisnis, serta dosen.
Acara diakhiri dengan pembacaan rekomendasi strategis hasil diskusi, yang dirangkum oleh moderator sebagai masukan bagi pelaku UMKM dan pemangku kepentingan. Rekomendasi ini menekankan pentingnya masukan lokal untuk memberikan perspektif yang lebih relevan terhadap tantangan UMKM di Sulawesi Selatan.