|

Revitalisasi PLUT Sulsel: Dorong Pengembangan KUMKM Melalui 6GO

Memasuki tahun 2025, Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi dan UMKM Sulawesi Selatan tampil dengan wajah baru. Bukan hanya gedung dan fasilitasnya, termasuk layanan kepada wirausaha, koperasi dan UMKM. PLUT Sulsel adalah satu dari puluhan PLUT KUMKM di Indonesia yang mendapatkan program revitalisasi.

Berdasarkan informasi dari Kemenkop UKM,revitalisasi PLUT adalah upaya perbaikan dan pembaruan fasilitas gedung, ruang, serta sarana dan prasarana penunjang secara terpadu untuk mendukung pemberdayaan koperasi, UMKM, dan wirausaha. Program ini mencakup revitalisasi ruang konsultasi bisnis, penyediaan coworking space untuk diskusi ide dan pengembangan usaha, peningkatan sarana pelatihan teknis dan manajerial, optimalisasi galeri produk untuk promosi dan pemasaran, penyediaan ruang inkubasi bisnis, serta fasilitas lain yang mendukung peningkatan kapasitas pelaku usaha.

Kepala UPT PLUT KUMKM Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Selatan, Ir. Iffah Rafida Djafar, ST., MT, menyampaikan komitmennya untuk memaksimalkan fungsi PLUT KUMKM Sulsel pasca revitalisasi. Dengan fasilitas baru seperti ruang inkubasi kuliner, fashion, digital, dan coworking space, PLUT Sulsel diharapkan menjadi pusat layanan yang optimal bagi wirausaha dan KUMKM di wilayah ini. “Revitalisasi ini harus diikuti dengan peningkatan layanan berbasis konsep new PLUT. Semua pihak, mulai dari pengelola hingga konsultan, harus memahami 10 layanan utama PLUT” ujar Iffah Rafida, di Makassar (26/12)

Kepala UPT PLUT Sulsel, Iffah rafidah juga menyampaikan konsepnya dalam mendukung pengembangan KUMKM, PLUT KUMKM Sulsel menerapkan konsep “6 Go (Six to Go PLUT – Rumah KUMKM Sulsel)”, yang mencakup:

  1. Go Digital – Memanfaatkan teknologi digital untuk pemasaran, pelatihan, dan manajemen usaha.
  2. Go Open Space – Menyediakan ruang terbuka yang nyaman untuk coworking dan kolaborasi.
  3. Go Green – Mengedepankan budaya peduli lingkungan dengan pengurangan plastik dan penerapan prinsip ramah lingkungan.
  4. Go Business – Pengembangan bisnis berbasis koperasi, rumah kemasan,inkubasi bisnis, dan startup
  5. Go Collaboration – Menerapkan pendekatan hexahelix melalui kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, media, aggregator.
  6. Go Standard – Menyediakan layanan berkualitas dengan standar operasional yang jelas dan profesional.

“Coworking space di PLUT Sulsel harus menjadi tempat nongkrong produktif bagi wirausaha dan KUMKM, sehingga ide-ide kreatif dapat lahir dari kolaborasi. Sementara itu, Go Business menjadi langkah awal dalam mempersiapkan PLUT menuju BLUD, termasuk pembentukan koperasi dan unit bisnis yang dikelola secara profesional,” tambah Iffah.

PLUT KUMKM sendiri merupakan salah satu program unggulan Kementerian Koperasi dan UKM yang dirancang untuk mendorong UMKM naik kelas. Program ini diinisiasi oleh pemerintah pusat dan didukung oleh pemerintah daerah dalam pelaksanaannya. Dengan revitalisasi dan implementasi Six to Go, PLUT KUMKM Sulsel diharapkan dapat menjadi rumah besar bagi KUMKM Sulsel untuk tumbuh, berkembang, dan berdaya saing global.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *